Jika belajar adalah penemuan makna pribadi dan emosi merupakan indikator tingkat makna itu, maka pembelajaran harus dipahami sebagai pengalaman emosional yang sangat pribadi dan juga pengalaman kognitif. Dalam pendidikan, tujuan pembelajaran adalah pernyataan singkat yang menggambarkan sikap, pengetahuan, dan keterampilan atau suatu kompetensi dari siswa yang bisa diraih dalam aktivitas pembelajaran yang telah dicanangkan. Berbagai komponen belajar dan pembelajaran untuk mendorong keefektifan prosesnya perlu untuk pelajari untuk diimplemtasikan. Selain itu, konteks praktis seperti mendefinisikan hakikat belajar & pembelajaran sesuai konteks peradaban masyarakat memungkinkan siswa untuk menghubungkan konten pembelajaran simbolik seperti konsep dan prinsip dengan referensi dunia nyata mereka (Teguh Triwiyanto. 2023. Teori Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Erlangga)

Comments

Popular posts from this blog

John Dewey & Engku Syafei: Menjadi Manusia Merdeka Berpikir

Liberalisme Pendidikan